Tuesday, July 1, 2025

Petting and feeding Alpaca

Pertengahan Februari lalu kami wisata ke Alpaca Farm di kota Akaroa. Tempat itu ga terlalu jauh dari Christchurch, hanya sekitar 1,5 jam berkendara dengan mobil. Sebenarnya ini udah masuk bucket list sejak lama, tapi ga juga sempat dilakukan. Akhirnya mendadak dangdut aja ke sana tanpa rencana yang macam-macam. Karena tempatnya cukup dekat, kami cuma bawa snack aja untuk ngemil di jalan. 

Kota Akaroa terletak di tenggara Christchurch. Mas Dewa udah pernah ke sana saat camping tahun lalu. Dia sampai ingat rest area-nya karena waktu itu bus sekolahnya juga berhenti di tempat itu untuk urusan buang air. 

Alhamdulillah perjalanan lancar. Cuaca hari itu cerah dan hangat. Tempat yang kami tuju adalah Shamarra Alpacas. Lupa deh saat itu apakah kami udah booking atau belum. Mereka punya dua jadwal petting Alpaca, yaitu jam 1 siang dan jam 4 sore. Kami pilih yang jam 4 sore supaya ga perlu buru-buru berangkat. Lagipula saat itu masih musim panas sehingga matahari baru tenggelam sekitar pukul 8 malam. 

Sebelum berkujung ke kandang Alpacas, kami diberi pengarahan dulu mengenai kebiasaan Alpaca dan bulunya yang dianggap lebih bagus kualitasnya dibandingkan wol. Pemandu juga menjelaskan bahwa kandang Alpaca jantan dan betina dipisahkan, dan yang betina lebih agresif dibandingkan yang jantan. Kita hanya boleh mengelus bagian leher Alpaca supaya mereka tidak merasa terancam. Populasi Alpaca terbilang sedikit karena mereka hanya beranak sekali dalam setahun. Kebetulan ada Alpaca yang baru melahirkan sehari sebelumnya, jadi nantinya kami akan diajak untuk melihat bayi Alpaca yang baru berusia sehari. Yipiiiyy 💜


Kami diajak untuk ke kandang Alpaca jantan terlebih dahulu. Aduhaaaai lucu-lucu banget 😍 Tapi mereka juga pemalu, jadi sering kali kabur ketika kami dekati untuk dielus-elus. Amazingnya, para pemandu hapal semua nama Alpaca dan sifat mereka. Jadi kami diarahkan untuk elus-elus dan berfoto bersama Alpaca yang friendly. 









Selanjutnya kami diajak ke kandang Alpaca betina. Sebelum ke sana kami diberi sebaskom makanan. Alpaca betina sangat agresif apabila mencium bau makanan. Maka baskom itu harus selalu ditutup kalau kita ga mau dikerubutin sama Alpaca-Alpaca yang kelaparan. Awalnya Betari takut untuk kasih makan. Tapi lama-lama dia berani dan lebih milih untuk ngasih makanan dengan tangan ketimbang menyodorkan baskom makanan ke mulut Alpaca. Lihat deh pemandangan di belakang kandang Alpaca betina yang luar biasa bagusnya. 💗💗💗

















Meski cuaca cerah tapi menjelang sore jadi sangat berangin. Kami sengaja cari tempat yang ada matahari supaya ga kedinginan. Soalnya ga ada yang bawa jaket. Lihat ini bayi-bayi si Ibu yang so sweet banget berpelukan supaya ga kedinginan. Hahahaha. 


Alhamdulillah, meski jalan-jalannya singkat tapi sangat berkesan. Another family day well spent! Semoga bisa menjadi kenangan yang berharga bagi anak-anak ketika mereka besar nanti.

-the wife-

No comments:

Post a Comment